JAKARTA, REQnews &ndash; Nama Merrick Garland kembali menjadi perbincangan publik rakyat Amerika Serikat (AS). Itu terjadi usai Presiden AS Joe Biden menunjuk dirinya sebagai calon jaksa agung.
Asal tahu saja nih, di era kepemimpinan Barack Obama, Merrick Garland juga sempat dicalonkan dengan jabatan yang sama.
Sebagai sosok yang dikenal sebagai liberal moderat dan independen (tidak memihak) dari partai politik, peluang Garland dalam menduduki kursi jaksa agung nampaknya akan berjalan mulus. Ini dikarenakan mayoritas senat dikuasai oleh Partai Demokrat.
Seperti apa perjalanan karir Garland selama ini? Berikut rangkuman REQnews yang mengutip berbagai sumber:
Karir Garland berawal pada tahun 1993 ketika ia diangkat menjadi wakil asisten jaksa agung. Kasus-kasus penting pun sempat ditangani oleh Garland seperti pengeboman Oklahoma City dan Atlanta Olympics.
Pada tahun 1997, Presiden Bill Clinton mengangkat Garland ke pengadilan banding Washington, diperkuat dengan dukungan dari senator Demokrat dan Republik.
Kemudian pada tahun 2013 dia ditunjuk menjadi hakim ketua pengadilan dan dipilih untuk mengisi kursi di Mahkamah Agung oleh Obama pada Maret 2016 menggantikan Antonin Scalia yang meninggal.
Masa Muda Merrick Garland
Merrick Garland lahir di Chicago, Illinois, Amerika pada 13 November 1952. Pinggiran utara Lincolnwood&nbsp;di wilayah&nbsp;Chicago&nbsp;menjadi saksi hidup Garland semas kecil.
Ibunya Shirley (&nbsp;n&eacute;e&nbsp;Horwitz)&nbsp;merupakan seorang direktur layanan relawan di&nbsp;Dewan Chicago untuk Lansia Yahudi&nbsp;(sekarang disebut CJE SeniorLife) sedang ayahnya, Cyril Garland, mengepalai Garland Advertising, sebuah&nbsp;bisnis kecil yang&nbsp;dijalankan dari rumah keluarganya.
Terlahir di keluarga Yahudi, Garland dibesarkan dalam&nbsp;Yudaisme Konservatif. Kakek dan neneknya meninggalkan Pale of Settlement&nbsp;di dalam&nbsp;Kekaisaran Rusia&nbsp;pada awal abad ke-20, melarikan diri dari&nbsp;pogrom&nbsp;antisemit&nbsp;dan mencari kehidupan yang lebih baik untuk anak-anak mereka di Amerika Serikat.
Sosok pemimpin nampaknya sudah tertanam dalam diri Garland sedari kecil. Selama bersekolah di&nbsp;Niles West High School&nbsp;di&nbsp;Skokie, Illinois, dia pernah menjadi presiden dewan siswa yang bertindak dalam produksi teater, dan menjadi anggota tim debat.
Tidak butuh waktu lama Garland menamatkan sekolahnya pada tahun 1970 dan terpilih untuk pidato pada acara perpisahan sekolahnya. Garland juga pernah menjadi&nbsp;Sarjana Kepresidenan&nbsp;dan&nbsp;Sarjana Prestasi&nbsp;Nasional.
Garland kuliah di&nbsp;Harvard College&nbsp;dengan beasiswa. Pria tampan dan cerdas ini lulus sebagai valedictorian dengan&nbsp;gelar&nbsp;summa cum laude&nbsp;AB&nbsp;dan&nbsp;Phi Beta Kappa&nbsp;dalam&nbsp;studi sosial&nbsp;pada tahun 1974. Kemudian pada tahun 1977 Garland menamatkan Pendidikan dan mendapat gelar sarjana hukum di Universitas Harvard.
Selama menjadi mahasiswa, ia menjadi anggota&nbsp;Harvard Law Review dan menjabat sebagai editor artikel dari tahun 1976 hingga 1977. Sebagai artikel editor, Garland menugaskan dirinya untuk mengedit pengajuan oleh Hakim&nbsp;William Joseph Brennan Jr.&nbsp;&nbsp;tentang topik peran&nbsp;konstitusi negara&nbsp;dalam menjaga&nbsp;hak-hak individu&nbsp;.
Jejak Karir Merrick Garland
Karirnya dimulai sebagai juru tulis hukum untuk Hakim&nbsp;Henry J. Friendly&nbsp;dari&nbsp;Pengadilan Banding Amerika Serikat untuk Sirkuit Kedua&nbsp;dan Hakim&nbsp;William J. Brennan Jr.&nbsp;dari&nbsp;Mahkamah Agung Amerika Serikat. Dia juga mempraktikkan litigasi perusahaan di&nbsp;Arnold &amp; Porter&nbsp;dan bekerja sebagai jaksa federal di&nbsp;Departemen Kehakiman Amerika Serikat.
Garland juga sempat menjadi dosen hukum di&nbsp;Harvard Law School, tempat dia mengajar hukum antitrust.&nbsp;Ia juga menerbitkan artikel di&nbsp;Yale Law Journal yang&nbsp;mendesak penerapan&nbsp;imunitas antitrust yang&nbsp;lebih luas.kepada pemerintah negara bagian dan lokal.
Pada tahun 1989, Garland ingin kembali ke layanan publik dan melakukan lebih banyak pekerjaan percobaan, Garland menjadi&nbsp;Asisten Pengacara Amerika Serikat&nbsp;di&nbsp;Kantor Pengacara AS untuk Distrik Columbia.
Sebagai Jaksa Penuntut Umum, Garland mewakili pemerintah dalam kasus pidana mulai dari&nbsp;perdagangan narkoba&nbsp;hingga&nbsp;masalah&nbsp;korupsi publik yang&nbsp;kompleks.&nbsp; Tiga jaksa penuntut utama yang menangani penyelidikan atas&nbsp;kepemilikan kokain&nbsp;Walikota Washington, DC&nbsp;Marion Barry adalah Garland.
Berbagai pujian juga didapatkan Garland atas karyanya dalam kasus ini dari&nbsp;Gubernur&nbsp;Republik&nbsp;Oklahoma,&nbsp;Frank Keating.
Melihat track record dan background Garland, keputusan Biden untuk menjadikan Garland sebagai jaksa agung sangatlah tepat.

Merrick Garland, Sosok Yahudi yang Jadi Calon Jaksa Agung AS

Berita Terkait

Berita Rekomendasi