JAKARTA, REQnews - Baru-baru ini viral di media sosial seorang oknum&nbsp;polisi bernama Brigadir NP banting mahasiswa berinisial MFA. Divisi&nbsp;Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri pun turun tangan melakukan pemeriksaan terhadap Brigadir NP.
Diketahui,&nbsp;aksi&nbsp;smackdown&nbsp;terhadap terhadap MFA yang merupakan mahasiswa peserta unjuk rasa di depan&nbsp;Kantor Bupati Tangerang terjadi pada Rabu 13 Oktober 2021, bertepatan dengan&nbsp;HUT ke-389 Kabupaten Tangerang.
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro mengatakan, NP saat ini sedang menjalani pemeriksaan di internal polri.&nbsp;&ldquo;Saat ini (Oknum) tersebut telah dilakukan pemeriksaan oleh Propam Mabes Polri dan didampingi Propam Polda Banten,&rdquo; katanya kepada wartawan, Rabu 13 Oktober 2021.
Tentunya, pemeriksaan tersebut tak lepas dari pengawasan Irjen&nbsp;Ferdy Sambo. Polisi kelahiran&nbsp;19 Februari 1973 itu, merupakan seorang perwira tinggi&nbsp;Polri&nbsp;yang sejak 16 November 2020 menjabat sebagai&nbsp;Kepala Divisi Propam Polri.
Lulusan&nbsp;lulusan Akpol 1994 ini berpengalaman dalam bidang reserse. Sementara jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Dirtipidum Bareskrim Polri.
Sebelumnya,&nbsp;Ferdy Sambo ditunjuk Kapolri Jenderal Idham Azis jadi Kepala Divisi Propam Polri&nbsp;menggantikan Irjen Ignatius Sigit Widiatmono yang meninggal dunia akibat sakit kompilkasi pada 30 Oktober 2020 lalu.
Pengangkatan Ferdy Sambo&nbsp;sebagai Kadiv Propram Polri tertuang dalam Surat Telegram Kapolri bernomor ST/3222/XI/KEP/2020 tertanggal 16 November 2020.
Sejumlah jabatan penting juga pernah diemban oleh jenderal bintang dua itu. Seperti sebagai&nbsp;Wakapolres Sumedang Polda Jabar (2007), Kasiaga Ops Biroops Polda Metro Jaya (2008), Kasat V Ranmor Dit Reskrimum Polda Metro Jaya (2009), Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat (2010).
Lalu sebagai&nbsp;Kapolres Purbalingga (2012), Kapolres Brebes (2013), Wadirreskrimum Polda Metro Jaya (2015), Kasubdit IV Dittipidum Bareskrim Polri (2016), Kasubdit III Dittipidum Bareskrim Polri (2016), Koorspripim Polri (2018), Dirtipidum Bareskrim Polri (2019), hingga saat ini sebagai Kadivpropam Polri (2020).
Selama karir di kepolisian, Fredy pernah menangani sejumlah kasus besar seperti&nbsp;Bom Sarinah Thamrin pada 2016, di tahun yang sama ia juga turut dalam pengungkapan kasus kopi sianida Mirna.
Selain itu, juga terlibat dalam pengungkapan kasus perdagangan orang jaringan Timur Tengah pada 2018 silam.&nbsp;Kemudian penangkapan dan pengungkapan kasus surat palsu DPO Tjoko Tjandra pada 2020, hingga pengungkapan kasus kebakaran gedung Kejaksaan Agung pada tahun yang sama. Bahkan dirinya juga sempat ditugaskan ke luar negeri seperti 4th CTF Summit, Bangkok 7 November 2018, Sidang Umum Interpol, Dubai 18 November 2018, lalu Police Specialist Conference, Singapore 28 November 2018, dan Victoria Police and Leadership in CT, Melbourne 10 Desember 2018.

Profil Irjen Ferdy Sambo, Reserse Kawakan yang Pernah Ungkap Kasus Bom Sarinah-Kopi Sianida

Berita Terkait

Berita Rekomendasi