JAKARTA, REQnews - Satu lagi anggota Polri viral karena aksi mulianya. Dialah <a href="https://www.reqnews.com/read/news/68563/polisi-tetapkan-driver-ojol-dan-pengamen-tersangka-kasus-pengeroyokan-youtuber-cegat-motor-lawan-arah-di-tebet">polisi</a> bernama Bripka Mustaqim Romli, Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (Kanit PPA) <a href="https://www.reqnews.com/read/news/51646/empat-pria-tersangka-pencabulan-bocah-penyandang-disabilitas-mental-dibekuk-satreskrim-polres-ciamis">Satreskrim</a> Polres Bondowoso.Sosok Bripka Mustaqim Romli sempat viral beberapa waktu lalu karena aksinya menyadarkan seorang pelaku kriminal..Tepatnya pada akhir tahun 2021 silam, polisi yang juga dikenal sebagai seorang ustaz itu, membantu mengislamkan seorang <a href="https://www.reqnews.com/read/news/66611/polri-bebaskan-ibu-dua-anak-korban-tppo-yang-dijadikan-psk-di-dubai">PSK</a> di meja penyidikan."Pada akhir tahun 2021 lalu, saya malah sempat mengislamkan seorang PSK di meja penyidikan setelah dia tertangkap," ungkap Bripka Mustaqim, dikutip Senin, 4 September 2023.Cerita bermula saat Satreskrim Polres Bondowoso menjaring PSK asal Kabupaten Situbondo yang beroperasi di Kabupaten Bondowoso."PSK ini awalnya beragama Islam. Dia lalu menikah dengan orang Hindu di Bali dan mengikuti keyakinan suaminya. Setelah cerai, dia bekerja sebagai PSK," jelas polisi kelahiran 1988 itu.Selanjutnya, Bripka Mustaqim menasehati pelaku hingga akhirnya secara tak terduga pelaku bersedia masuk Islam di meja penyidikan."Mungkin karena hatinya tersentuh, yang bersangkutan meminta agar bisa memeluk Islam lagi. Jadi saya menuntun yang bersangkutan membaca Syahadat di meja penyidikan waktu itu," ujar Bripka Mustaqim.Tak hanya kepada PSK, tausiyah juga kerap ia berikan kepada pelaku kejahatan-kejahatan lain, seperti kasus pencurian, perampokan hingga pencabulan selama ia bertugas di Reskrim."Ada 9 residivis setelah dia keluar penjara, bertaubat. Justru mereka mengundang saya menjadi penceramah di lingkungan rumahnya," ungkapnya.Bripka Mustaqim sendiri berdakwah bukan tanpa ilmu. Dia merupakan jebolan pondok pesantren."Dulu saya pernah mondok di Ponpes Tambak Beras Jombang. Saat itu berguru ke Kiai Jamaluddin (almarhum)," jelas dia.Selain itu, ayah dari Bripka Mustaqim Romli diketahui juga merupakan ulama cukup terkenal di wilayahnya yakni Ustaz Ahmad Thaif."Beliau takdzim kepada Kiai Hamid Pasuruan dan Kiai As'ad Situbondo," sambungnya.Sang ayah pernah berpesan kepadanya agar senantiasa mendakwahkan Islam dimanapun ia bekerja."Pesan bapak: Sampaikanlah kebaikan walaupun hanya 1 ayat kepada siapapun yang membutuhkan. Jadi, dakwah itu merupakan kewajiban apapun profesinya," kata Bripka Mustaqim.Dia pun mulai konsisten berdakwah sejak tahun 2009 silam. Dimulai dari sekadar memimpin acara sholawatan di lingkungan warga."Kemudian terus dipercaya sebagai penceramah di beberapa acara keagamaan, terutama usai menikah di tahun 2017 lalu sampai sekarang," tandasnya. &nbsp;

Profil Bripka Mustaqim, Polisi yang Viral Islamkan PSK di Meja Penyidikan

Berita Terkait

Berita Rekomendasi