JAKARTA, REQnews - Kecelakaan pesawat terjadi pada Minggu, 10 Maret 2024 lalu. Sebuah pesawat berjenis Pilatus PC-6 Porter PK-SNE jatuh di hutan Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara (<a href="https://www.reqnews.com/read/news/74558/tim-sar-gabungan-temukan-puingpuing-pesawat-smart-air-di-binuang-kaltara">Kaltara</a>).Beruntung, Kapten M Yusuf (29 tahun), sosok <a href="https://www.reqnews.com/read/news/74568/jangan-kaget-56-persen-pilot-mengaku-tertidur-saat-menerbangkan-pesawat">pilot</a> pesawat tersebut dilaporkan selamat. Diketahui, <a href="https://www.reqnews.com/read/news/73192/pesawat-il-76-rusia-pengangkut-tawanan-perang-ditembak-ukraina-jatuh-dan-meledak">pesawat jatuh</a> itu berisikan 2 orang.Diungkapkan Kepala Desa Ba Binuang Kalvin Daud Ipid, Kapten M Yusuf merupakan korban yang selamat. Sementara satu orang lainnya meninggal dunia."Sedangkan seorang mekanik meninggal dunia," katanya, dikutip Senin, 11 Maret 2024.Menurut informasi, Kapten M Yusuf menerbangkan pesawat maskapai penerbangan Smart Aviation. Pesawat tersebut dilaporkan hilang kontak usai lepas landas dari Bandara Internasional Juwata Tarakan pada Jumat, 8 Maret 2024.Pesawat dilaporkan membawa sembako 21 item dengan berat mencapai 583 kg.Kapten M Yusuf sendiri diketahui berdomisili &nbsp; di Bekasi Selatan. Pria bernama lengkap Muhammad Yusuf Yusandika Kantohe itu berasal dari Makassar, Sulawesi Selatan.Ia tercatat sebagai lulusan Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug tahun 2016.&nbsp;

Profil Kapten M Yusuf, Pilot Pesawat yang Selamat Usai Jatuh di Hutan Kaltara

Berita Terkait

Berita Rekomendasi