JAKARTA, REQnews - Kasus penyerangan Novel Baswedan akhirnya mulai terungkap. Polisi menetapkan dua anggota Polri aktif sebagai tersangka kasus tersebut.
Dua tersangka penyerang penyidik senior KPK ini pun sudah dibawa ke Badan Reserse Kriminal Polri, pada Sabtu 28 Desember 2019. Wajah dua orang berinisial RM dan RB ini lantas meramaikan linimasa dunia maya.
Alhasil, banyak yang melakukan cocoklogi wajah para pelaku dengan sketsa yang diungkap Polri dan Polda Metro Jaya pada 2017 dan Majalah Tempo. Ada yang bilang salah seorang tersangka berinisial RB diterbitkan mirip dengan sketsa yang pernah dikeluarkan Tempo pada Juli 2017.
<img src="https://photo.reqnews.com/editor/d20991a9dd7074310b8a1adb26df9343.jpg" border="0" />
Sketsa itu dibuat Tempo berdasarkan saksi-saksi di lapangan, pria itu berwajah agak bulat dengan rambut disisir ke belakang. Usia pun diperkirakan 35-an, tinggi sekitar 165 cm berkulit agak gelap dan bertubuh gempal. Saat penyerangan, pelindung mengenakan jaket denim berpenutup kepala.
Sketsa ini berbeda dengan yang pernah diungkap Polri sebelumnya. Pada Juli 2017, Kepala Kepolisian RI saat itu, Jenderal (Purn) Tito Karnavian, merilis sketsa wajah seorang pria. Menurut Tito, sketsa itu digambar setelah seorang saksi mengaku melihat wajah korban lima menit sebelum Novel diserang.
<img src="https://photo.reqnews.com/editor/77c31f104dca5699ba925461ad8a5d80.jpg" border="0" />
Namun Jenderal Idham Azis, saat menjadi Kepala Kepolisian Daerah Metro Raya, mengatakan sketsa wajah yang dirilis Tito bukan pelanggaran. Pada akhir November 2017, Polda Metro Jaya merilis dua sketsa wajah pria yang berbeda.
Idham mengklaim sketsa itu sudah 90 persen sesuai dengan wajah yang diharapkan penyerang. Tempo pun mengaku sketsa wajah yang dibuat ini pun tak mirip dengan dua wajah penyerang Novel yang ditangkap Kamis lalu.
Tim teknis yang dipimpin Kepala Bareskrim Inspektur Jenderal Listyo Sigit. Prabowo mendukung dua tersangka penyerang Novel Baswedan pada Kamis malam 26 Desember 2019. Listyo kemudian mengumumkannya sebagai anggota Polri aktif berinisial RM dan RB.
<img src="https://photo.reqnews.com/editor/3bd58689a1e1ed4af1a6c41b8761ba5b.jpg" border="0" />
Listyo memastikan semua adalah penyerang Novel Baswedan. "Yang paling penting dan harus meyakinkan kami tidak salah tangkap dan itu sebenarnya. Itu yang terpenting," ujar dia, Sabtu, 28 Desember 2019.
Ketika akan dipindah, salah satu tersangka membuka suara mengatakan alasan dia menyerang Novel. "Tolong dicatat saya tak suka Novel karena dia pengkhianat," ujar RB di Markas Kepolisian Daerah Metro Jaya pada Sabtu 28 Desember 2019.

Cocoklogi Sketsa Wajah Penyerang Novel antara Polri vs Polda Metro atau Majalah Tempo?

Berita Terkait

Berita Rekomendasi