BALI, REQnews - Seorang siswa SMP menjadi korban kebrutalan oknum polisi. Siswa SMP berinisial MR (14 tahun) disetrum dan kakinya diinjak hingga patah.
Peristiwa itu terjadi tatkala MR sedang menonton balapan liar beberapa waktu silam.
Kuasa hukum keluarga MR, Joni Lay mengaku telah melaporkan kasus dugaan penganiayaan tersebut ke Polda Bali Rabu ini, 6 oktober 2021.
Kuasa hukum MR, AKBP (Purn) Joni Lay mengatakan bahwa sebenarnya laporan tindak pidana hendak dilakukan atau dilayangkan pada Selasa kemarin, 5 Oktober 2021. Namun rencana tersebut diurungkan lantaran MR harus dibawa ke rumah sakit untuk kontrol kesehatan.
"Ya, karena jadwal kontrol sehingga, Rabu besok pagi (hari ini) kita lapor ke SPKT (Polda Bali) terkait tindak pidana," terang Joni.
Sebagai informasi, sebelumnya kaasus dugaan penganiayaan ini sudah dilaporkan ke Bidang Propam Polda Bali. Kasus laporan etik ini pun masih bergulir di Propam.
Propam sudah melakukan pemeriksaan saksi, olah TKP, dan mendapatkan salinan rekaman CCTV di dekat kejadian khususnya di Restoran The Hub, Jalan By Pas Ngurah Rai, Sanur, Denpasar.
&nbsp;

Kronologi Siswa SMP Disetrum dan Diinjak-injak Oknum Polisi hingga Kaki Patah

Berita Terkait

Berita Rekomendasi