JAKARTA, REQnews - Sebuah penelitian yang menggunakan pendekatan deskriptif cross-sectional dengan data dari INDONESIA FAMILY LIFE SURVEY 5 (IFLS 5) memperlihatkan bahwa mayoritas <a href="https://www.reqnews.com/read/news/72177/nah-loh-who-larang-penggunaan-rokok-elektrik">perokok </a>di Indonesia adalah pria (95%), dengan sebagian besar hanya lulusan SD (35%), bekerja (80%), memiliki tingkat ekonomi rendah (79%) dan tinggal di perkotaan (57%).&nbsp;Adapun 46% dari perokok mulai merokok ketika remaja dengan jenis rokok kretek filter yang paling sering digunakan. Sementara rata-rata konsumsi rokok adalah 12 batang per hari serta pengeluarannya sekitar Rp11.000 per pembelian dan Rp56.000 per minggu.&nbsp;Selain itu sebagian besar perokok 46% merokok dalam lebih dari 60 menit usai bangun tidur, 68% kesulitan menahan diri untuk tidak merokok di tempat yang dilarang, 37% kesulitan jika tidak merokok di pagi hari usai bangun tidur dan 22% masih merokok ketika sakit.&nbsp;Temuan ini memperlihatkan perilaku buruk merokok bagi masyarakat Indonesia. Maka dibutuhkan edukasi yang komprehensif baik personal maupun komunal.&nbsp;Media sosial X dengan akun @kegblgnunfaedh mengunggah informasi ini dan menuai reaksi dari warganet.&nbsp;“Emang ada cowo yg ga ngerokok?,” kata warganet.&nbsp;“masuk ke spesies dilindungi kah?,” kata warganet.&nbsp;“Oh ini rasanya jadi minoritas,” kata warganet.&nbsp;“Wahhh tapi emng hampir keseluruhan ga sih yang ngerokok,” kata warganet. &nbsp;

Viral Survei Catat Hanya Sedikit Pria yang Tidak Merokok di Indonesia, Warganet Bilang Begini

Berita Terkait

Berita Rekomendasi