MEDAN, REQnews - Video viral beredar di media sosial Instagram salah satunya diunggah di akun @fakta.jakarta pada Rabu 1 Mei 2024. Terlihat seorang warga di Medan tanpa mengenakan baju marah dan menghalangi mobil <a href="https://www.reqnews.com/amp/news/9579/siap-siap-perokok-di-ruang-publik-bakal-dirazia-satpol-pp">Satpol PP.&nbsp;</a>Berdasarkan keterangan di video bahwa petugas Satpol PP tengah melakukan sosialisasi terhadap larangan berjualan di trotoar, dihadang oleh seorang warga.Adapun warga tersebut diketahui bernama Rakesh yaitu pemilik warung kopi di Jalan Gatot Subroto, Kota Medan. Ia marah dan memprotes Satpol PP yang melarang pedagang berjualan di atas trotoar.&nbsp;Bahkan ia sempat menyebut nama Wali Kota Medan Bobby Nasution ketika berbicara dengan nada tinggi.&nbsp;“Kau bilang sama Bobby, aku jijik sama dia, pemerintahnya b0doh. Yang menggaji Bobby adalah rakyat, pakai uang rakyat, kalau mau digusur, gusurlah semua termasuk juga pedagang yang berjualan di depan Carefour itu. Jangan hanya pedagang angkringan. Saat ini semua sudah naik, parkir juga diganggu, rakyat lapar sementara pemerintah tidak bisa berbuat apa apa, kami butuh makan. Kalian digaji oleh rakyat pakai uang rakyat,“teriak Rakesh.Berdasarkan keterangan di video juga dijelaskan bahwa Rakesh dahulu sempat viral karena menyiram petugas dengan air panas ketika PPKM Covid-19.Warganet yang melihat video ini pun memberikan pendapatnya.&nbsp;“Koar2 di zolimi tp nyata nya kalian yg menzolimi hak pejalan kaki, koar2 bawa rakyat tp nyatanya kalian yg mengambil hak kepentingan umum,” kata warganet.&nbsp;“liat komentar banyak sdm rendah yg mewajarkan perilaku pelaku, padahal aturan dibuat untuk kenyamanan bersama gada yg mengutamakan keegoisan salah satu pihak yg ngambil hak pejalan kaki,” kata warganet.&nbsp;&nbsp;&nbsp;

Viral Seorang Warga Protes Larangan Berdagang di Trotoar, Hadang dan Memaki Satpol PP

Berita Terkait

Berita Rekomendasi