JAKARTA, REQnews - Kasus <a href="https://www.reqnews.com/read/news/85187/begini-respons-kodam-ii-sriwijaya-anggota-tni-tembak-3-polisi-hingga-tewas-saat-gerebek-judi-sabung-ayam-di-way-kanan">penembakan polisi </a>dalam penggerebekan lokasi sabung ayam di Way Kanan, <a href="https://www.reqnews.com/read/news/85187/begini-respons-kodam-ii-sriwijaya-anggota-tni-tembak-3-polisi-hingga-tewas-saat-gerebek-judi-sabung-ayam-di-way-kanan">Lampung</a> masih menyita perhatian publik.Terkini, publik dikejutkan dengan beredarnya foto tangkapan layar chat yang mengklaim bahwa arena judi <a href="https://www.reqnews.com/read/news/85187/begini-respons-kodam-ii-sriwijaya-anggota-tni-tembak-3-polisi-hingga-tewas-saat-gerebek-judi-sabung-ayam-di-way-kanan">sabung ayam di Way Kanan</a> tersebut digerebek polisi lantaran menolak menyetor uang Rp 20 juta.Tangkapan layar chat tersebut diunggah ulang oleh akun X @Heraloebss."Beredar tangkap layar pesan digital sabab musabab tragedi tewasnya 3 anggota polisi di LampungBegini kira-kiraOknum TNI jadi beking judi sabung ayam, rutin setor ke oknum polisi 10 juta/minggu.Oknum polisi minta naik jadi 20 juta/minggu. Oknum TNI bilang tidak sanggup.Oknum polisi ancam gerebek. Oknum TNI bilang kami tunggu. DAN TERJADILAH. Benarkah?Bersama cuitannya, akun Miss Tweet melampirkan foto isi percakapan, berikut isi chat tersebut;Tempat itu setoran 10 juta per minggu. Setiap hari 1 juta, belum ditambah minta BBM, minum, rokok dan lain-lain bisa s.d 2,5 juta per hari.Minta naik menjadi 20 juta.Tidak disanggupi, sudah komunikasi via telepon dengan Peltu Lubis, mengancam akan membawa pasukannya dari Polres untuk menggerebek, dijawab Lubis silahkan, kami tunggu.. Ini hasilnya," tulis akun tersebut, dikutip Kamis, 20 Maret 2025.Tampak dari foto yang diunggah, ada chat di grup Telegram Palembanglipp Channel.Belum ada klarifikasi dari pihak-pihak terkait perihal chat yang beredar di media sosial ini. Namun, kriminolog Adrianus Meliala turut memberikan komentarnya.Adrianus menduga pihak-pihak yang terlibat dalam baku tembak di Way Kanan Lampung sudah tahu sama tahu. Pernyataan itu ia sampaikan saat diwawancara dalam program Apa Kabar Indonesia Pagi yang videonya tayang di YouTube tvOneNews."Polisi dianugerahi banyak cara untuk mencapai tujuannya, dia bisa mulai dengan mengerahkan bhabinkamtibmas, intel, sabara dan yang paling keras brimobnya. Nah ini menarik kenapa langsung dilakukan penyerbuan? Bukan mengerahkan intelnya dulu?" kata Adrianus."Dari pihak pelaku tentu nggak ada yang mau dengan mudah tunduk begitu saja," lanjutnya."Menurut saya di antara pihak-pihak itu sudah saling mengenal sebetulnya, jadi kalau dalam bahasa lapangan itu sebetulnya sudah tahu sama tahu," ujar Adrianus."Lalu kenapa sesuatu yang tahu sama tahu kemudian berakhir begitu fatal itu bisa diungkap lewat investigasi," tandasnya. &nbsp;

Nahloh! Beredar Chat Sebut Sabung Ayam Way Kanan Lampung Digerebek Polisi Gegara Tolak Setor Rp 20 Juta

Berita Terkait

Berita Rekomendasi