JAKARTA, REQNews - Tubuhnya memanag kecil, tapi jangan dianggap remeh, karena gigitanya bisa membuat kematian. Karena itu kewaspadaan perlu dilakukan agar terhindar dari binatang ini.
Dikutip dari sciencealert, hewan kecil ini justru lebih berbahaya daripada yang bertubuh besar. Namun, banyak orang yang menyepelekan dan luput dari perhatian mata.
Berikut hewan-hewan kecil yang harus menjadi perhtian agar terhindar dari berbagai penyakit yang bisa berakibat pada kematian.
1. Cacing pita: 700 kematian setahun
<img src="https://photo.reqnews.com/editor/241457a373f9efa488f99917e2fd3f80.png" border="0" />
Cacing pita bertanggung jawab atas infeksi yang disebut cysticerosis yang membunuh sekitar 700 orang setiap tahun.
2. Lalat Tsetse: 10.000 kematian setahun
<img src="https://photo.reqnews.com/editor/34ceaaac2d6ec89754c4bbf0e3902242.png" border="0" />
Lalat tsetse menularkan penyakit yang disebut penyakit tidur, infeksi parasit yang pada awalnya dapat menyebabkan sakit kepala, demam, nyeri sendi, dan gatal-gatal, tetapi kemudian dapat menyebabkan beberapa masalah neurologis yang serius.
Memang saat ini jumlah kematian telah menurun. Dengan sekitar 10.000 kasus baru sekarang dilaporkan setiap tahun, perkiraan jumlah kematian tahunan kemungkinan juga menurun.
3. Assassin bugs: 12.000 kematian setahun
<img src="https://photo.reqnews.com/editor/8230dba8f5c7868b38b7ae83ce0351b2.jpg" border="0" />
Assassin bugs, membawa penyakit Chagas, yang rata-rata membunuh sekitar 12.000 orang setahun.
Penyakit Chagas adalah infeksi parasit yang ditularkan oleh kutu tersebut, yang mendapat julukannya dengan menggigit wajah orang.
 4. Siput air tawar: 20.000+ kematian setahun
<img src="https://photo.reqnews.com/editor/37fc682ac5dbe21527764dcab83732a6.jpg" border="0" />
Siput air tawar membawa cacing parasit yang menginfeksi orang dengan penyakit yang disebut schistosomiasis yang dapat menyebabkan sakit perut yang hebat dan darah pada tinja atau urin, tergantung pada area yang terkena.
Jutaan orang tertular infeksi tersebut, dan WHO memperkirakan bahwa antara 20.000 dan 200.000 kematian dapat dikaitkan dengan schistosomiasis.
5. Nyamuk: 750.000 kematian setahun
<img src="https://photo.reqnews.com/editor/cfacb30040baca619845f7ab815f2c22.png" border="0" />
Nyamuk, serangga yang menyedot darah dan menularkan virus dari orang ke orang, bertanggung jawab atas sebagian besar kematian terkait hewan.
Malaria sendiri bertanggung jawab atas lebih dari separuh kematian terkait nyamuk, terutama di sub-Sahara Afrika, meskipun sedang menurun: Insiden malaria turun 37 persen antara tahun 2000 dan 2015, menurut Organisasi Kesehatan Dunia.
Demam berdarah, penyakit lain yang ditularkan oleh nyamuk, telah menjadi penyebab utama rawat inap dan kematian di antara anak-anak di beberapa negara Asia dan Amerika Latin.

Hewan Kecil Berbahaya di Dunia, Jangan Sampai Kamu Digigitnya!

Berita Terkait

Berita Rekomendasi