AMBON, REQnews - Terdakwa pembunuh anjing Foni bernama Roy, dituntut tiga bulan penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang yang digelar pada Senin 27 Juni 2022.
"27 Juni 2022, sidang dengan agenda pembacaan dakwaan telah selesai dilaksanakan. JPU menuntut 3 bulan penjara atas kasus penganiayaan anjing bernama Foni yang sampai mati lalu digantung oleh terdakwa," kata Ketua Animal Defenders Indonesia (ADI) Doni Herdaru Tona kepada wartawan, Senin 27 Juni 2022.
Namun usai pembacaan tuntutan atas kematian anjing berusia 14 tahun itu, Doni mengatakan jika terdakwa Roy meminta keringanan satu bulan pada majelis hakim.
Menurutnya terdapat beberapa yang menjadi catatan, yaitu bahwa ada kerusakan properti seperti TV dan beberapa benda lain milik korban yang tidak menjadi unsur dalam dakwaan ini. "Hanya pasal 302-nya saja. Bahkan menurut kacamata kami, pasal 406 pun sepatutnya disertakan," kata Doni.&nbsp;
Meskipun kasus tersebut belum sempurna dan ideal dalam penuntutannya, Doni tetap mengapresiasi aparat penegak hukum. "Terutama pihak Kepolisian Resor Ambon dan Polsek Sirimau, yang mengambil langkah besar dengan menegakkan hukum perlindungan hewan, pertama kali dicatat, di wilayah Indonesia Timur, khususnya Ambon," katanya.&nbsp;
Pihaknya pun berharap agar majelis hakim bisa mempertimbangkan unsur kerusakan properti yang ditimbulkan juga oleh terdakwa. "Sempat juga dijelaskan oleh terdakwa pada sidang perdana lalu, setelah terdakwa menceritakan kronologi kejadian dan berucap soal televisi yang rusak dan majelis hakim bertanya tentang televisi tersebut, karena dalam dakwaan tidak disinggung sama sekali," ujarnya.&nbsp;
Diketahui, dalam sidang perdana pada Senin 20 Juni 2022, Doni mengatakan bahwa terdakwa mengaku mengakui semua perbuatannya. "Termasuk pembacokan berkali-kali dan mengakui dalam pengaruh miras setelah minum-minum bersama teman-temannya," kata Doni.
Ia menyebut jika majelis hakim baru tau di persidangan jika ada barang-barang yang rusak milik Adriana, namun tak masuk dalam dakwaan. "Seperti TV yang pecah akibat lemparan batu pelaku saat kejadian, dan ini tidak masuk di dakwaan tentang perusakan properti," ujarnya.&nbsp;

Pembunuh Anjing Foni Dituntut 3 Bulan Penjara, Doni Herdaru Minta Hakim Pertimbangkan Hal Ini

Berita Terkait

Berita Rekomendasi