IRAN, REQnews - Sebuah video yang menampilkan ratusan ribu anak ayam di <a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Iran">Iran</a> dikubur hidup-hidup beredar luas di internet. Alasannya, kareja kekurangan pakan akibat wabah virus corona (<a href="https://www.reqnews.com/search?q=covid-19">COVID-19</a>).
Dalam rekaman video yang beredar terlihat ratusan ribu anak ayam hidup dikeluarkan dari sebuah truk besar. Sementara sebuah alat berat jenis buldoser mendorong tanah untuk mengubur ratusan ribu anak ayam hidup-hidup.
Baca juga:&nbsp;<a href="https://www.reqnews.com/news/6140/pembunuh-pedagang-ayam-di-depok-terancam-hukuman-mati">Pembunuh Pedagang Ayam di Depok Terancam Hukuman Mati</a>
Video itu memicu protes warganet Iran di media sosial. Dilansir dar Al-Arabiya English, Selasa 21 April 2020, seorang pria dalam video berkata, total binatang malang yang dikubur sebanyak 116.640 ekor.
<blockquote class="twitter-tweet">
???? ?? ??? ???? ??&zwnj;?? ?????? #???? ???? ??! <a href="https://t.co/KwDQJm2y7h">pic.twitter.com/KwDQJm2y7h</a>
&mdash; ???? ???? (@dolatebahar) <a href="https://twitter.com/dolatebahar/status/1251150029407973380?ref_src=twsrc%5Etfw">April 17, 2020</a></blockquote>

<script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script>

Diketahui, Iran mengalami krisis penurunan harga ayam hidup dan anak ayam berumur satu hari. Mereka juga kekurangan jagung dan kedelai.
Baca Juga: <a href="https://www.reqnews.com/the-other-side/15509/video-pengendara-moge-kabur-saat-akan-ditilang-polisi-panggil-semua">Video Pengendara Moge Kabur saat akan Ditilang, Polisi: Panggil Semua!</a>
Kepala asosiasi produsen anak ayam berumur satu hari, Mohammad Reza Sedigh mengatakan kepada kantor berita semi-resmi ISNA pada Sabtu 18 April 2020. Ia mengeluhkan semua krisis itu, juga masalah-masalah lain yang dihadapi peternak unggas di Iran sejak wabah virus corona melanda 'Negeri Persia' itu.
"Berbagi gambar (anak ayam yang dikubur) secara daring mungkin memiliki tujuan tertentu di belakangnya," ujar Sedigh kepada kantor berita ISNA.

Sedih! Ratusan Ribu Anak Ayam Dikubur Hidup-hidup

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi