JAKARTA, REQnews -&nbsp;Tengah viral video seorang ibu yang terlibat adu mulut dengan petugas corona yang lengkap berbaju hazmat. Dari informasi yang dihimpun, wanita ini tak terima karena jasad suaminya akan diperlakukan dengan standar protokol Covid-19.
Diketahui, jenazah pasien yang dimaksud berstatus PDP. Ibu itu dan anak perempuannya memohon kepada tim Satgas Covid-19 agar diberi waktu menunggu sanak keluarga datang ke RS untuk menjenguk.
"Jangan kasih begitu suamiku," kata ibu tersebut kepada petugas Covid-19 di depannya. Peristiwa ini kabarnya terjadi di salah satu RS Swasta di Makassar, Sulawesi Selatan. Namun, belum diketahui kapan kejadiannya.
<video src="https://photo.reqnews.com/editor/source/WhatsApp%20Video%202020-05-30%20at%2005-07-02.mp4" controls="controls" width="300" height="150">WhatsApp Video 2020-05-30 at 05-07-02</video>&nbsp;
Selang beberapa waktu, keluarga dari pasien yang meninggal itu masuk ke kamar jenaza, didampingi empat petugas. Kemudian, salah satu anggota tim satgas meminta keluarga pasien menyerahkan jenazah tersebut, namun ditolak.
Terlihat petugas Satgas Covid-19 mencoba meraih tangan keluarga pasien yang kemudian terjadi insiden tarik-menarik di antara kedua belah pihak.
Ujungnya, ibu-ibu tersebut berhasil ditangkap dan kemudian diseret secara paksa, keluar dari dalam kamar jenazah oleh dua petugas. Ibu itu terus berteriak histeris tak menerima suaminya akan dimakamkan dengan standar Covid-19.
Aksi ibu tersebut mendapat komentar beragam dari netizen, seperti dilihat dari akun @fakta.indo, Jumat 29 Mei 2020.
"Kami tau banget gimana rasa kehilangan org tercinta..tp petugas covid melakukan spt itu utk kebaikan keluarga dan yg lain agar tdk tertular.." tulis akun @intan.aprillianaa.
"akai bahasa lembut dilawan, pakai cara keras petugas disebut tidak punya hati bla bla bla," tulis akun @rissa_s15.

Ngamuk ke Petugas Covid-19, Ibu Ini Diseret Tanpa Ampun

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi