JAKARTA, REQnews -&nbsp;Istri <a href="https://www.reqnews.com/search?q=nurhadi">Nurhadi</a>, Tin Zuraida diduga memiliki keterlibatan cukup besar dalam kasus suap eks Sekretaris Mahkamah Agung (MA) tersebut.
Tin ikut diamankan oleh KPK bersama Nurhadi dan menantunya, Rezky Hebriyono pada Senin 1 Juni 2020 lalu di kawasan Simprug, Jakarta Selatan. Seperti apa peran Tin dalam kasus suap yang menjerat suaminya?
Seperti dikutip dari&nbsp;Majalah Tempo&nbsp;edisi 2 Mei 2016, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengendus transaksi mencurigakan di dalam rekening milik Tin.
Dalam laporan tersebut, seorang penegak hukum menjelaskan, transaksi mencurigakan itu ditemui pada dua rekening milik Tin. Sepanjang 2004-2009, rata-rata transaksi di salah satu rekeningnya mencapai Rp 1 miliar hingga Rp 2 miliar per bulan.
Jumlah itu tentu tak sesuai dengan penghasilannya sebagai PNS golongan IV-C yang menjabat Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Manajemen Kepemimpinan Mahkamah Agung.
Kemudian, pada rekening milik Tin juga terdeteksi adanya beberapa kali transfer uang senilai Rp 200 juta pada Maret 2007.
Lalu, pada 2010-2011, sejumlah uang juga masuk ke rekening Tin dengan nilai mencapai Rp 500 juta. Tersangka utama, Nurhadi juga pernah memindahkan uang senilai Rp 1 miliar ke rekening istrinya, dan pada 2012-2013, Tin menerima setoran tunai Rp 6 miliar.
Pada periode yang sama, sopir Nurhadi pernah menyetor Rp 3 miliar ke rekening di bank swasta. Namun, belum ada konfirmasi lebih lanjut dari Tin secara pribadi terkait arus uang yang masuk ke rekeningnya tersebut.
&nbsp;

Terbongkar, Begini Peran Tin Zuraida dalam Kasus Nurhadi

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi