JAKARTA, REQnews - Siaran video Podcast Deddy Corbuzier dikritisi eks Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti. Ini terkait namanya disebut-sebut saat mengundang Effendi Gazali.
Effendi saat itu hadir sebagai narasumber untuk membahas soal isu-isu yang ada di Kementerian KKP. Yakni terkait soal ekspor benih lobster yang menjerat Edhy Prabowo.
Kritikan itu disampaikan Susi lewat cuitan di akun Twitter pribadinya. Kata dia, apa yang disampaikan&nbsp;Ketua Komisi Pemangku Kepentingan dan Konsultasi Publik (KP2) KKP tersebut adalah hoaks alias informasi bohong.&nbsp;
Karenanya, Susi meminta Deddy dan Effendi untuk tidak gegabah memberikan pernyataan untuk konsumsi publik. "Sebaiknya seorang Profesor yg artinya Guru Besar dan Seorang YouTuber/ podcast yg begitu dikenal jangan sesekali ngoceh untuk konsumsi publik, pernyataan-pernyataan bohong alias Hoaks urusannya adalah kredibility saudara sendiri dan Hukum,"&nbsp;cuit Susi pada Jumat 4 Desember 2020.
Tak cuma itu, ia juga memperingatkan keduanya agar tidak menyebarkan informasi hoaks atau tidak benar. Susi mengaku geram dengan Effendi Gazali, salah satu pengguna Twitter @ikanLAUTAN_ID mempertanyakan keberaniannya dalam mengungkap penyelundup lobster
&ldquo;Berani tidak si EG yang sok ahli lobster ini akui jika ada penyelundup lobster yang pernah dipidana justru menjadi eksportir BL lobster? Buntaran ini penyelundup besar kok dipilih jadi eksportir. Gila juga, kriminal jadi eksportir,&rdquo;&nbsp;tulis pemilik akun @ikanLAUTAN_ID.
Sebelumnya dalam podcast Deddy, Effendi juga mengungkapkan adanya perputaran dana hingga Rp 10,08 triliun per tahun. &ldquo;EG yang maha sok tahu sebagai ahli lobster seumuran peyek udang berani sebut jika penyelundup lobster yang pernah dipidana era ibu @susipudjiastuti dijadikan eksportir di era menteri Edhy Prabowo yang korupsi itu Gila saja, gerombolan kriminal benih lobster jadi eksportir,&rdquo;&nbsp;sambung pemilik akun @ikanLAUTAN_ID.
Saat itu, Effendi&nbsp;juga mengungkapkan adanya dua keanehan terkait penyelundupan benih lobster yang nilainya fantastis tersebut. "Ada dua keanehan di situ. Berapa kali sih para pejabat di negara kita, kalau dilihat dari isu-isu di media, melakukan konferensi pers atau berteriak soal penyelundupan benih lobster yang angkanya sampai Rp 10,08 triliun itu selama 2019. Menarik ini," ujar Effendi Gazali.
Dalam video diskusinya bersama Deddy Corbuzier tersebut, Effendi menyebut bahwa di era kepemimpinan Susi yaitu tahun 2019 tidak ada penangkapan kapal penyelundup lobster.
Effendi menyinggung soal tindakan keras Susi yang diketahui tidak segan dan tidak pandang bulu untuk menenggelamkan kapal-kapal asing itu yang melanggar kedaulatan Indonesia.
"Yang kedua, saya itu pengagum Bu Susi, ketika misalnya menenggelamkan kapal-kapal asing itu yang melanggar kedaulatan Indonesia, merugikan nelayan kita,"&nbsp;kata Effendi.
"Tapi saya itu merindukan juga, pada waktu itu ada satu kali saja, jadi kapal yang menyelundupkan lobster itu gitu ya, dengan koordinasi pada intelijen dan aparat-aparat hukum kita, bisa juga disergap di laut misalnya. Nah itu saya belum pernah dengar itu juga,"&nbsp;ujarnya.
Saat ditanya Deddy Corbuzier apakah Susi Pudjiastuti ada dalam permainan tersebut, Effendi Gazali sontak menghalaunya.
"Oh enggak, tidak. tidak. Tidak boleh ke situ,"&nbsp;kata Effendi.
&nbsp;

Viral Susi Sebut Effendi Gazali di Podcast Deddy Corbuzier Sebar Hoaks

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi