JAKARTA, REQnews - Sebuah fakta mengejutkan kembali terungkap dalam penyidikan kasus penghalang-halangan tes swab terhadap Habib Rizieq Shihab (HRS) yang melibatkan pihak RS Ummi. Ternyata HRS sempat positif Covid-19, namun ia berbohong dan mengaku dalam kondisi sehat.
Hal ini diungkapkan Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Pol Andi Rian. Brigjen Pol Andi menjelaskan bahwa HRS sempat terpapar Covid pada 25 November 2020 lalu.
"Kan diketahui bahwa (HRS) sudah positif (Covid-19) itu tanggal 25, 25 November tapi di 26 November itu mereka ngomong tidak ada masalah, sehat walafiat, tidak ada sakit apapun, disebarkan melalui Front TV," kata Brigjen Andi, dikutip Selasa, 12 Januari 2021.
Gara-gara ini, HRS dikenakan pasal berita bohong. Pengakuan HRS bahwa dirinya dalam keadaan sehat tidak terpapar Corona dikategorikan polisi sebagai tindak penyebaran berita bohong.
"Khusus untuk Rizieq dia lewat Front TV sementara untuk RS Ummi kan ditanya sama media tuh waktu itu ada konferensi pers toh," ujarnya.
Sementara itu, dalam kasus penghalang-halangan tes swab ini, Bareskrim Polri telah menetapkan tiga orang tersangka. Ketiganya adalah Rizieq Shihab, Dirut RS Ummi Andi Tatat dan menantu Habib Rizieq, Hanif Alatas.

Bareskrim Sebut Rizieq Shihab Sempat Positif Covid-19 Tapi Berbohong Mengaku Sehat

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi