JAKARTA, REQnews - Kekerasan terhadap Orangutan kembali terjadi di Indonesia. Parahnya, kekerasan yang diduga terjadi di Kebun Binatang Surabaya langsung viral karena terekam kamera pecinta satwa.
Mengutip postingan akun instagram @animalstoriesindonesia, Selasa 25 Juni 2019, cuplikan video yang berdurasi 15 detik itu menampilkan seorang oknum petugas KBS yang memukul seekor Orangutan dengan benda mirip tongkat.
Animal Stories Indonesia pun langsung memposting surat terbuka yang dikhususkan untuk manajemen Kebun Binatang Surabaya. "Kami mendapatkan cuplikan video dari salah seorang follower kami yang tentunya pencinta satwa, dimana di dalam video ini terdapat cuplikan individu Orangutan yang diduga dipukul oleh pawangnya," tulis Animal Stories Indonesia.
Untuk menghindari berita yang simpang siur disertai dengan dugaan negatif dari para netizen, Animal Stories Indonesia pun mengharapkan klarifikasi dari pihak manajemen KBS. "Klarifikasi ini dibutuhkan untuk menjawab ada atau tidaknya tindakan pemukulan itu dan juga informasi mengenai kondisi terkini Orangutan tersebut. Terima kasih. Salam Lestari, Tetap Selamatkan Satwa Indonesia," kata Animal Stories Indonesia lagi.
Jika benar terjadi kekerasan tersebut, pelaku bisa dijerat Pasal 302 KUHP. Isi pasal itu menyebutkan, barang siapa tanpa tujuan yang patut atau secara melampaui batas, dengan sengaja atau melukai hewan atau merugikan kesehatannya, tidak memberi makanan yang diperlukan untuk hidup hewan, akan diancam pidana penjara paling lama tiga bulan.
<iframe src="https://www.instagram.com/p/BzHbLt6AEoW/embed/captioned/?cr=1&amp;v=12&amp;wp=540&amp;rd=http%3A%2F%2Fadm.reqnews.com&amp;rp=%2Fnews%2Fadd#%7B%22ci%22%3A0%2C%22os%22%3A54302.02499998268%7D" style="background: white; max-width: 540px; width: calc(100% - 2px); border-radius: 3px; border: 1px solid #dbdbdb; box-shadow: none; display: block; margin: 0px 0px 12px; min-width: 326px; padding: 0px;" height="1248" scrolling="no" frameborder="0" data-instgrm-payload-id="instagram-media-payload-0"></iframe>

<script async="" src="//www.instagram.com/embed.js"></script>

Sementara bila perlakuan seperti itu menyebabkan sakit lebih dari seminggu, cacat, luka berat lain, atau mati, pelaku diancam pidana penjara paling lama sembilan bulan. Di samping itu, pasal 66 ayat (2) huruf c Undang-Undang Nomor 18 tahun 2009 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan pun menguatkan aturan tentang pemeliharaan hewan dengan baik.
Dalam penjelasan pasal itu dikatakan, &ldquo;Yang dimaksud dengan &ldquo;penganiayaan&rdquo; adalah tindakan untuk memperoleh kepuasan dan/atau keuntungan dari hewan dengan memperlakukan hewan di luar batas kemampuan biologis dan fisiologis hewan, misalnya pengglonggongan sapi.

Viral! Beredar Video Orangutan Diduga Dipukuli Oknum Petugas Kebun Binatang Surabaya

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi