JAKARTA, REQnews -&nbsp;Berkunjung ke Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, pada Kamis 28 Oktober 2021, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dianugerahi gelar adat kehormatan 'Adji Nasyrah Maliha'.
Pemerian gelar ini dilaksanakan oleh Kesultanan Bulungan, yang diserahkan Ketua Pemangku Adat Bulungan Datu Buyung Perkasa.
Buyung menjelaskan, makna besar gelar ini adalah pemimpin yang berwibawa, pengayom dan pelindung serta kebijaksanaan.
"Pemberian gelar merupakan kesepakatan lembaga adat atas prestasi dan jasa Ibu Risma karena banyak berbuat untuk Kaltara,&rdquo; kata Datu Buyung.
Risma mengaku terkejut saat ia menerima gelar ini. Ketika tiba di Kabupaten Bulungan, mantan Wali Kota Surabaya tersebut disambut dengan salah satu tarian adat yang sudah nyaris punah, yakni Tari Belundi.
Kala itu, Risma mendatangi Situs Rumah Raya Kesultanan Bulungan, kediaman almarum Datu Perdana, yang merupakan pusat ritual adat dan pemberian gelar.
Di rumah itulah Risma dianugerahi gelar Adji Nasyrah Maliha. Ia terharu, dan mengaku tak tahu menahu soal pemberian tanda kehormatan itu.
"Saya baru tahu akan mendapatkan gelar adat ini setelah datang ke sini. Saya sempat kaget. Saya sampaikan terima kasih dan hormat saya kepada para tokoh adat Kesultanan Bulungan, tokoh masyarakat, dan para alim ulama. Semoga saya bisa menjaga nama baik Kesultanan Bulungan," ujar Risma dalam keterangan resminya, Jumat 29 Oktober.
Risma juga menyampaikan rasa hormat kepada semua tokoh adat di berbagai kesultanan di Tanah Air, termasuk Kesultanan Bulungan. Sebab, tokoh adat dan kesultanan turut berjuang memerdekakan Indonesia dari penjajahan.&nbsp;
&ldquo;Sebagai sebuah bagian dari aset nasional dan menjadi bagian tak terpisahkan dari sejarah kemerdekaan bangsa, harus dipelihara dan dijaga,&rdquo; kata Risma.
&nbsp;

Ini Makna Gelar Adji Nasyrah Maliha yang Didapat Mensos Risma dari Kesultanan Bulungan

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi