JAKARTA, REQnews - Polisti Partai Ummat yang juga pegiat media sosial, Mustofa Nahrawardaya mendadak jadi bulan-bulanan netizen usai memposting cuitan terkait Permendikbudristek nomor 30 yang beberapa waktu belakangan menuai polemik.
Mustofa menjadi salah satu orang yang paling getol menolak Permendikbudristek tersebut. Dalam unggahan di media sosialnya, dia menyampaikan narasi bahwa Permendikbudristek nomor 30 tersebut melegalkan perbuatan zina.
"Hampir dua tahun, semua Perguruan Tinggi Kuliahnya Online. Kok tiba-tiba muncul isu Kekerasan Seksual di Kampus. Lucunya dimana?" tulis Mustofa, dikutip Minggu, 14 November 2021.
Dalam postingan lainnya, Mustofa juga menuliskan narasi soal Permendikbud nomor 30 yang melegalkan zina, lantaran menggunakan kalimat 'tanpa persetujuan korban' untuk menjelaskan jenis-jenis tindakan kekerasan seksual yang dilarang.
"Ada oknum mahasiswa lagi mesum/zina spt dicontohkan di Permen. Mereka lagi gitu2an di tempat gelap di sudut tertutup kampus. Private-lah. Ada beberapa pasang. Lalu ketahuan satpam. Ditanya: 'Kalian ini saling suka?' Dijawab YESS!, Solusinya disuruh lanjut atau stop?" lanjutnya.
Maksud hati mengkritik Permendikbudristek tersebut, Mustofa justru mendapat jawaban menohok dari para netizen.
"Di sudut kampus itu tetap tempat umum. Judulnya aja kampus. Disuruh stop, dan bisa dikenakan pidana. Ada di KUHP," tulis akun Grady Nagara dengan melampirkan screenshot pasal perbuatan asusila.
"Permen ini tidak kesana bang, skali lg ini ttg kekerasan seksual. Zina/suka sama suka bukan kekerasan seksual. Pahami itu dulu. Jdi silakan pakai aturan yg sdh ada, bukan pakai permen ini. Sbelum permen ini case sperti itu digimanain? Ya uda lakuin aturan itu," komentar akun Dudurududu1.
&nbsp;
&nbsp;
&nbsp;
&nbsp;

Heboh Cuitan Mustofa Anggap Boleh Berhubungan Seks Sesuai Permendikbud, 'Habis' Diskakmat Netizen!

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi