JAKARTA, REQnews -&nbsp;Novel Bamukmin membantah tegas tudingan yang beredar bahwa&nbsp;kegiatan&nbsp;reuni 212&nbsp;didanai oleh ormas terlarang yakni&nbsp;Front Pembela Islam&nbsp;(FPI) dan&nbsp;Hizbut Tahrir Indonesia&nbsp;(HTI). Menurutnya, kelompok yang menentang reuni adalah&nbsp;komunis&nbsp;gaya baru yang hadir di Indonesia.
&nbsp; &ldquo;Kelompok yang anti terhadap reuni 212 itu jelas kelompok pendukung atau memang&nbsp;penista agama&nbsp;yang dibungkus agama, padahal aslinya hanya komunisme,&rdquo; kata Novel mengutip dari&nbsp;Terkini.id, Senin 29 November 2021.&nbsp;
Menanggapi hal tersebut, pegiat media sosial media, Chusnul Chotimah buka suara.
Ia menyindir apakah Novel Bamukmin bermaksud mengatakan bahwa agama kelompoknya adalah Reuni 212.
&ldquo;Tolak reuni 212 = penista agama. Maaf ini maksudnya agama mereka reuni 212?&rdquo; ucap Chusnul Chotimah melalui akun Twitter pribadinya pada Minggu 29 November 2021.
Sebelumnya juga, Novel Bamukmin mengatakan bahwa kelompok yang menolak Reuni 212 itu punya niatan mengganti Pancasila.
 &ldquo;Mereka ingin mengganti dengan trisila dan ekasila melalu RUU HIP (Haluan Ideologi Pancasila) dan BPIP (Badan Pembinaan Ideologi Pancasila),&rdquo;&nbsp;ucapnya.&nbsp;
&nbsp;

Penantang Reuni 212 Disebut Novel Penista Agama, Tanggapan Chusnul Chotimah Pedas Banget

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi