JAKARTA, REQnews - Kasus pencemaran nama baik yang melibatkan Johnny Depp dan Amber Heard telah rampung beberapa waktu lalu. Pengadilan telah memutuskan kemenangan bagi pihak Johnny Depp.
Namun seolah belum bisa menerima kekalahan, Amber Heard masih berupaya meminta pihak pengadilan untuk membatalkan putusan sidang.
Amber Heard merasa dirinya belum mendapatkan keadilan. Karena itu, ia terus mendesak pengadilan untuk membatalkan putusan kemenangan Johnny Depp.
Hal tersebut disampaikan oleh tim kuasa hukum Amber Heard. Dilansir dari Variety, Rabu, 6 Juli 2022, pihak Amber Heard telah mengajukan mosi pada hari Jumat, 1 Juli 2022 yang meminta agar putusan persidangan pencemaran nama baik terhadap Johnny Depp dibatalkan, termasuk ganti rugi 10,35 juta dolar AS (Rp 155 M) yang diberikan kepada Depp oleh majelis hakim.
"Ketidaksesuaian ini menimbulkan pertanyaan apakah Juri 15 benar-benar menerima panggilan untuk tugas juri dan benar-benar diperiksa oleh pengadilan untuk menjadi juri," kata pengacara Amber Heard.
Pengacara Heard berpendapat bahwa putusan hakim tidak didukung oleh bukti yang kuat. Karena itu, dokumen setebal 43 halaman diserahkan ke Pengadilan Wilayah Fairfax pada hari Jumat lalu oleh pihak Heard demi penyelidikan lebih lanjut terhadap keputusan juri yang dinilai tidak tepat.
Lebih lanjut para ahli hukum yang mendampingi Heard juga berpendapat bahwa denda sebesar 10,35 juta dolar AS terhadap sang aktris tidak konsisten dan tidak dapat diterima.
Sebab, pada dasarnya kedua belah pihak (Amber Heard dan Johnny Depp) dinilai sama-sama melakukan pencemaran nama baik sehingga denda setimpal seharusnya diberlakukan juga untuk Depp.

Amber Heard Desak Pengadilan Batalkan Putusan Kemenangan Johnny Depp, Astaga Belum 'Move On' Juga?

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi