JAKARTA, REQnews &ndash; Pemerintah Indonesia dituduh oleh pemerintah Kamboja memberikan kebebasan bagi pelaku makar&nbsp;dari negaranya. Lewat kedutaan besarnya di Jakarta, Kamboja melayangkan protes Indonesia karena membiarkan Mu Sochua, masuk ke Indonesia. Bahkan mereka sempat meminta Polri untuk menangkapnya.

Sochua disebut sebagai buronan karena partai politiknya, Partai Penyelamat Nasional Kamboja (CNRP) sudah dibubarkan lewat keputusan pengadilan pada 16 November 2017 lalu dan dinyatakan sebagai organisasi terlarang.

&quot;Sangat disayangkan bahwa Indonesia sebagai sesama negara anggota ASEAN, membiarkan Mu Sochua masuk dan menggelar aksi anti pemerintah Kamboja di Jakarta, meski sudah ada surat perintah penangkapan terhadapnya,&quot; demikian isi surat keterangan pers Kedutaan Besar Kamboja, Kamis 7 November 2019.

Surat itu dibuat setelah Sochua menggelar jumpa pers di Hotel JS Luwansa. Pemerintah Kamboja menyatakan dia adalah buronan karena CNRP sudah dibubarkan. Surat tersebut berisi lima permintaan.

&quot;Dia adalah buronan dan kami sudah menerbitkan surat perintah penangkapan terhadapnya yang diterbitkan oleh Pengadilan Negeri Phnom Penh pada 2 Oktober 2019 karena hendak berbuat makar melawan pemerintahan terpilih,&quot; demikian isi surat itu.

Pemerintah Kamboja mengklaim Sochua kabur ke Amerika Serikat dan tidak menaati proses hukum. Bahkan pihak Kamboja sudah mengirim permintaan kepada seluruh negara anggota ASEAN supaya menahan dan mendeportasi Sochua, jika dia tiba di negara mereka,&quot; lanjut isi surat itu.

Ia sempat dideportasi saat tiba di Bandara Suvarnabhumi, Bangkok, Thailand, pada 20 Oktober lalu. Bahkan pada Selasa lalu, pemerintah Malaysia juga menangkap dua pendukung Sochua saat hendak terbang ke Bangkok.

Selain Sochua, tokoh oposisi Kamboja Sam Rainsy, juga dilaporkan akan kembali negaranya pada 9 November mendatang. Namun, Perdana Menteri Hun Sen menyatakan mantan ketua CNRP itu akan langsung ditangkap saat menjejakkan kakinya di negara itu karena divonis bersalah hendak melakukan makar. (Binsasi)

Duh! Indonesia Dituduh Kamboja Lindungi Pelaku Makar

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi