JAKARTA, REQnews &ndash; Untuk para pengguna kendaraan bermotor di DKI Jakarta, segeralah bersiap karena bea balik nama (BBN) akan mengalami kenaikan. Tapi gak usah cemas karena kenaikannya cuma 2,5 persen dibanding tarif sebelumnya.

Rencana tersebut tersusun dalam Peraturan Daerah (Perda) Provinsi DKI Jakarta No. 6 Tahun 2019 tentang Perubahan Peraturan Daerah No. 9 Tahun 2009 tentang Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor. Peraturan tersebut telah ditandatangani oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada 7 November 2019 lalu dan diresmikan sebagai undang-undang pada 11 November 2019.

Peraturan ini mulai berlaku setelah 30 hari terhitung sejak tanggal diundangkan. Artinya, BBN kendaraan bermotor DKI Jakarta mulai naik pada 11 Desember 2019.

Tercatat ada sejumlah perubahan dalam Perda tersebut yang mengatur soal tarif BBN kendaraan bermotor. Terutama pada Pasal 7 Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta No. 6 Tahun 2019 menyebutkan bahwa tarif Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor ditetapkan masing-masing sebagai berikut:

a. penyerahan pertama sebesar 12,5 persen; dan

b. penyerahan kedua dan seterusnya sebesar 1 persen.

Sebelumnya, dalam peraturan Daerah No. 9 Tahun 2009 tentang Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor, BBN kendaraan bermotor ditetapkan sebesar 10 persen untuk penyerahan pertama. Sementara untuk penyerahan kedua dan seterusnya masih sama, yaitu 1 persen. (Binsasi)

Catat! Mulai 11 Desember Nanti Bea Balik Nama Kendaraan di DKI akan Naik

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi