MEDAN, REQNews - &nbsp;Video aksi siswi SMP menjadi korban <a href="https://www.reqnews.com/read/news/53987/korban-perundungan-di-malang-trauma-berat-tak-berani-keluar-rumah">perundungan </a>siswi lainnya di Kota <a href="https://www.reqnews.com/read/news/54490/diperkosa-kekasih-ibu-bocah-12-tahun-di-medan-kini-idap-hiv">Medan </a>viral di media sosial. Diduga siswi itu dianiaya teman sekelasnya. &nbsp;Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Medan, AKP Madianta Ginting mengatakan telah menerima laporan korban. &nbsp;"Iya laporan sudah kita terima. Kemarin kita sudah komunikasi, dan korban akan hadir besok ada 21 September 2022 untuk pemeriksaan ditemani pendamping hukumnya" kata Madianta, Selasa 20 September 2022. &nbsp;Dikatakannya, pihaknya masih mendalami soal kronologis korban. Sehingga pihaknya masih harus memeriksa beberapa saksi untuk mendudukkan perkara yang dialami korban.Video berdurasi 54 detik itu memperlihatkan seorang siswi <a href="https://www.reqnews.com/read/news/50157/gadis-cantik-di-bali-dianiaya-secara-brutal-dijambak-hingga-ke-jalan-oleh-mantan-pacar">dijambak dan dipukuli.</a>Ironinya, kejadian tersebut justru menjadi tontonan oleh siswa-siswi lainnya.Video itu viral usai dunggah oleh akun media sosial @medanTauKoinfo. Dari keteranganya disebutkan bahwa korban berinisial ATS dan diduga pelaku berinisial A. &nbsp;"Kejadian yang dialami korban sudah dilaporkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Medan, Kamis 8 September 2022," tulis di akun tersebut."Kakak korban Risksi Ariska mengatakan penganiayaan yang dialami adiknya terjadi Selasa pada 6 September 2022 lalu.Adiknya dianiaya setelah sebelumnya dibully di dalam kelas oleh A dan teman-temannya." tulisnya lagi.&nbsp;

Beredar Video Siswi SMP Alami Perundungan di Medan, Polisi Selidiki Kasusnya

Berita Terkait

Berita Rekomendasi