TOKYO, REQnews - Seluruh tempat penitipan<a href="https://www.reqnews.com/read/news/82488/hakim-vonis-1-tahun-penjara--meita-pemilik-daycare-di-depok-yang-aniaya-balita"> anak</a> atau day care gratis mulai digenjot mulai September 2025 oleh pemerintah ibu kota Jepang, Tokyo.&nbsp;Melansir Channel NewsAsia, adapun hal ini disebut Gubernur Tokyo Yuriko Koike sebagai upaya meningkatkan angka kelahiran di Jepang.&nbsp;"Jepang menghadapi krisis penurunan jumlah anak, di mana kondisi ini tidak akan hilang. Tidak ada waktu luang (untuk mengatasi masalah ini)," kata Koike.&nbsp;Media Jepang juga mengemukakan kebijakan ini adalah inisiatif pertama yang dilakukan pemerintah regional di Negeri Sakura. Sebagai informasi saat ini Jepang dilanda penurunan populasi akut. Selama bertahun-tahun jumlah penduduk menurun dan tingkat kelahiran sangat rendah.&nbsp;Sebagai informasi Laporan Kementerian Kesehatan pada 2023 menunjukkan hanya ada 727.277 kelahiran di Jepang dengan tingkat kesuburan 1,2. Untuk menjaga populasi tetap stabil, diperlukan tingkat kelahiran sebesar 2,1.&nbsp;

Ini Kota di Luar Negeri yang Gratiskan Tempat Penitipan Anak untuk Genjot Angka Kelahiran

Berita Terkait

Berita Rekomendasi