WASHINGTON, REQnews - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memberikan apresiasi terkait cara pemimpin Vietnam untuk melakukan negosiasi untuk mengurangi <a href="https://www.reqnews.com/read/news/85607/bola-panas-tarif-impor-32-persen-as-bisakah-indonesia-ajukan-gugatan">tariff.</a> Kedua negara disebut siap membuat kesekapatan perihal tarif.Melansir AFP pada Sabtu 5 April 2025, Trump menegaskan bahwa ia telah menghubungi Sekjen Partai Komunis Vietnam, To Lam.&nbsp;Sebelumnya diketahui jika Vietnam dihantam dengan tarif 46% dari AS. Hal ini karena negara tersebut adalah pusat manufaktur yang menjadikan AS sebagai pasar terbesarnya.&nbsp;"Baru saja melakukan panggilan telepon yang sangat produktif dengan To Lam, Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam, yang mengatakan kepada saya bahwa Vietnam ingin memangkas Tarif mereka hingga nol jika mereka dapat membuat kesepakatan dengan AS," kata Trump di Truth Social.Lalu bagaimana dengan Indonesia?&nbsp;Pemerintah Indonesia mengklaim akan mengirimkan delegasinya ke Washington DC, Amerika Serikat (AS) untuk bernegosiasi terkait kebijakan ‘perang dagang’ yang direalisasikan Presiden AS, Donald Trump.&nbsp;Kementerian Luar Negeri RI mengemukakan melalui siaran pers terkait kebijakan kenaikan tarif impor untuk Indonesia sebesar 32%.&nbsp;"Pemerintah Indonesia akan terus melakukan komunikasi dengan Pemerintah AS dalam berbagai tingkatan, termasuk mengirimkan delegasi tingkat tinggi ke Washington DC untuk melakukan negosiasi langsung dengan Pemerintah AS," tulis Kemenlu RI, Jumat 4 April 2025.&nbsp;&nbsp;

Vietnam Gercep Lobi Trump demi Pangkas Tarif 46 Persen, Indonesia Segera Kirim Delegasi?

Berita Terkait

Berita Rekomendasi