ISLAMABAD, REQNews - Seorang pria di<a href="https://www.reqnews.com/read/news/82906/46-orang-tewas-di-paktika-dalam-serangan-bom-jet-tempur-pakistan"> Pakistan </a>dibunuh dengan cara ditembak hanya karena mengeluarkan seorang anggota &nbsp;dari grup <a href="https://www.reqnews.com/read/news/82988/sempat-tidak-diperbolehkan-kini-iran-cabut-larangan-gunakan-whatsapp-dan-google-play">WhatsApp (WA).</a>Korban bernama Mushtaq Ahmed, warga Peshawar yang merupakan admin dari grup WA tersebut.Pelaku Ashfaq, &nbsp;telah ditangkap pihak berwajib karena melakukan <a href="https://www.reqnews.com/read/news/84499/dua-dalang-penembakan-di-pasar-mawar-bogor-terancam-hukuman-mati">penembakan </a>terhadap temanya sendiri yang menjadi admin WA.Dikutip dari AFP, Minggu 9 Maret 2025, kepolisian Pakistan menyatakan, Ahmed ditembak mati pada Kamis 6 Maret 2025 malam di rumahnya di Peshawar, ibu kota Khyber Pakhtunkhwa, provinsi yang berbatasan dengan Afghanistan.Kakak korban, mengatakan adiknya menghapus Ashfaq dari grup WA setelah keduanya terlibat pertengkaran dalam percakapan.Dia melanjutkan, keduanya menentukan waktu dan tempat untuk bertemu guna berdamai. Namun ternyata Ashfaq datang dengan membawa senjata api kemudian membunuh adiknya."(Ashfaq marah) Sebagai pembalasan atas penghapusan dari grup WhatsApp," kata kakak korban, dalam pernyataan kepada polisi.

Ahmed Tewas Terkapar Usai Didor Anggota Grup WhatsApp yang Dikeluarkannya

Berita Terkait

Berita Rekomendasi